"Berbekallah dan sesungguhnya sebaik-baik
bekal adalah takwa." (al-Baqarah:
197)
Orang-orang yang tertipu, menjual
dan menukar tempat mereka di surga dengan harga dan sesuatu yang hina dan
rendah. Sedangkan, orang-orang yang mendapatkan taufik menjual diri dan harta
mereka untuk Allah SWT, dan menjadikan segala yang mereka miliki sebagai biaya
untuk menebus surga. Sehingga, mereka memperoleh laba dari perniagaan ini dan
memperoleh kemenangan yang sangat besar.
Allah SWT berfirman,
"Sesungguhnya
Allah telah membeli dari orang-orang beriman diri dan harta mereka dengan
memberikan surga untuk mereka." (at-Taubah: 111)
Allah SWT tidak mengeluarkan Adam a.s. dari surga,
kecuali untuk mengembalikannnya dalam kondisi yang paling sempurna, sebagaimana
di dalam sebuah perumpamaan dikatakan bahwa Allah SWT berfirman kepada Adam
a.s.,
"Wahai Adam, janganlah engkau terkejut dengan perkataan-Ku 'keluar
dari surga', karena untukmulah Aku ciptakan surga itu. Sesungguhnya Aku tidak
membutuhkannya dan tidak membutuhkan suatu apapun. Aku Maha Pemurah. Aku tidak
bersenang-senang di dalamnya. Aku Maha Memberi makan dan Aku tidak membutuhkan
makan. Aku Maha Kaya dan Maha Terpuji. Akan tetapi, turunlah engkau ke
tempat persemaian. Jika engkau telah menaburbenih lalu benih itu tumbuh dan
berdiri tegak di atas batangnya kemudian menghasilkan buah, maka saat itu
kemarilah engkau. Lalu Aku akan membayar setiap biji yang sangat engkau
butuhkan dengan sepuluh kali lipat sampai tujuh ratus kali lipat, dan terus
hingga kelipatan-. kelipatan yang sangat banyak. Sesungguhnya Aku lebih
mengetahui kemaslahatanmu daripada dirimu sendiri dan Aku Maha Agung lagi Maha
Bijaksana."
Itulah balasan surga yang berlipat yang siapkan untuk orang-orang
bertakwa dan orang-orang mukmin pada hari kiamat kelak.